Bandung 27-28 Mei 2024, Bank Sampah Forsepsi sukses menggelar Konsolidasi Offline di Pegadaian Kanwil X Bandung. Acara dua hari ini dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat, Pemimpin Wilayah X Bandung PT Pegadaian, Deputi Area PT Pegadaian, serta Bank Sampah Binaan Forsepsi wilayah Bandung. Kegiatan ini menjadi momentum penting sekaligus penandatangan komitmen kerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung. Konsolidasi ini membahas beberapa hal penting diantaranya Pembahasan Program Kerja Forsepsi serta Diskusi Internal Pegadaian dengan Forsepsi. Melalui acara ini, kami berharap dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung kegiatan ini!

Pekanbaru, 7 Mei 2024 - Bank Sampah Forsepsi mengadakan Konsolidasi Offline di Pegadaian Kanwil II Pekanbaru. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kepulauan Riau, Pemimpin Wilayah II Pekanbaru PT Pegadaian, Deputi Area PT Pegadaian, serta Bank Sampah Binaan Forsepsi wilayah Pekanbaru. Acara ini merupakan momen penting penandatanganan komitmen bersama antara Forsepsi dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kepulauan Riau dalam upaya mendorong penerapan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 14 Tahun 2021 tentang pengelolaan sampah melalui bank sampah. Langkah ini menunjukkan semangat kolaboratif antara Pegadaian, Pemerintah Daerah serta Forsepsi untuk bersama-sama mengelola sampah melalui bank sampah dan mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Dengan adanya komitmen ini, diharapkan implementasi bank sampah dapat lebih optimal dan berdampak signifikan dalam mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir. Diharapkan dengan adanya acara ini, dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan. Bersama-sama, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan hijau untuk masa depan yang lebih baik!

Green Life Action Movement adalah gerakan aksi hijau Pegadaian melalui kegiatan pengurangan dan pemilahan sampah serta bijak dalam penggunaan energi untuk mendukung upaya penyelamatan bumi. Tujuan dari GLAM adalah untuk menegakkan penerapan ESG Perusahaan dengan mengedukasi karyawan melalui pemilahan sampah dan hemat penggunaan energi.  Upaya GLAM berfokus pada pengurangan dampak lingkungan dengan mendorong praktik-praktik seperti: Pengurangan Sampah: Menerapkan strategi untuk meminimalkan produksi sampah dalam kegiatan sehari-hari, baik di rumah maupun di tempat kerja. Pemilahan Sampah: Mengedukasi karyawan dan komunitas tentang cara memilah sampah dengan benar, memastikan material yang dapat didaur ulang dan organik dipisahkan dari sampah yang tidak dapat didaur ulang. Penghematan Energi: Mempromosikan kebiasaan hemat energi, seperti mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak digunakan, menggunakan peralatan yang hemat energi, dan menjajaki opsi energi terbarukan. Green Life Action Movement ini berhubungan dengan bank sampah yaitu membangun hubungan dan komunikasi dengan 200 Bank Sampah Binaan Pegadaian / Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (Forsepsi). Kemitraan dengan Forsepsi dan bank sampah memainkan peran penting dalam kesuksesan GLAM. Bank sampah ini berfungsi sebagai pusat pendidikan dan keterlibatan komunitas, membantu menyebarkan pengetahuan dan praktik terbaik untuk pengurangan sampah dan penghematan energi. Dengan memanfaatkan kemitraan ini, GLAM dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan memiliki dampak yang lebih signifikan terhadap keberlanjutan lingkungan.